
Pelatih Manchester United, Alex Ferguson.
MANCHESTER, - Pelatih Manchester United, Alex Ferguson, mengatakan, situasi kamar ganti Old Trafford kembali hidup oleh semangat menjuarai Premier League, menyusul tumbangnya Chelsea oleh Tottenham Hotspur akhir pekan lagi. Ia pun mengaku yakin, MU mampu menambah tekanan kepada Chelsea dengan mengalahkan Tottenham Hotspur, Sabtu (24/4/2010) dan merebut puncak klasemen.
MU sempat tersurut di posisi kedua dengan selisih empat angka dari Chelsea di puncak klasemen dan terancam puas gelar. Namun, pekan lalu, sementara Chelsea kalah dari "Spurs", MU mendulang poin krusial dengan mengalahkan Manchester City.
Kini, dengan sisa tiga pertandingan lagi, meski masih berada di posisi kedua, MU mengoleksi 76 poin atau cuma kalah satu angka dari Chelsea. Pekan ini, jadwal menentukan MU akan bermain lebih dulu dibanding Chelsea, yang akan menghadapi Stoke City, Minggu (25/4/2010).
Ferguson mengerti, grafik Tottenham sedang meningkat. Dalam dua laga terakhirnya, mereka mampu mendulang kemenangan atas Arsenal dan Chelsea. Namun, menurutnya, dua laga itu telah menguras energi Tottenham dan pekan ini merupakan waktu yang tepat bagi MU mengambil keuntungan.
"Ada lonjakan moral di markas kami pekan ini. Suasana pusat latihan kami memang selalu hebat dari tahun ke tahun. Namun, itu menjadi semakin hebat karena (hasil Premier League) pekan lalu dan perubahan ini sangat menonjol. Sekarang situasi sangat kompetitif. Energi para pemain terisi dan terangkat. Saya memercayai mereka dan saya berharap mereka bisa melakukannya untuk saya lagi," ungkap Ferguson.
"Chelsea memiliki banyak pemain berpengalaman. Namun tekanan mendatangi mereka tahun ini. Ini akan membuat pemain dan pendukung gugup. Sejumlah pemain gugup dan itu tak perlu dipertanyakan. Itu terjadi," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar