Kamis, 16 Juli 2009

3.500 Personel Amankan "Setan Merah"


Pengunjung berpose dengan poster pemain Manchester United di stan Tri di FX Plaza, Senayan, Jakarta.

JAKARTA, — Panitia lokal akan melakukan pengamanan ketat saat kunjungan klub Premier League, Manchester United (MU), ke Jakarta sejak kedatangan mereka pada 18 Juli. Rencananya, panitia akan mengerahkan 3.500 personel keamanan, terdiri dari 2.000 polisi dan sisanya sekuriti swasta.

"Klub MU sendiri membawa dua pengawal khusus. Keduanya hanya sebagai konsultan terhadap keamanan yang dibutuhkan oleh MU," kata Koordinator Keamanan Panitia Pelaksana (Panpel), Nugroho Setiawan, di Jakarta, Rabu (15/7), kepada wartawan seusai rapat pengamanan tur MU 2009 selama di Jakarta.

Ia mengatakan, pihaknya juga mengatur pengamanan selama di hotel. Panpel akan mengerahkan personel keamanan.

"Mereka akan dibagi dalam dua bagian, yakni sebagian personel untuk menjaga pemain MU dan sisanya untuk berjaga di sekitar hotel," katanya.

Selanjutnya, menurut dia, pihaknya melakukan pengamanan di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno pada saat latihan dan hari pertandingan.

"Kawasan ring road SUGBK sudah mulai disterilkan sejak 19 April 2009 pukul 00.00 WIB hingga 20 Juli 2009. Selain petugas dan wartawan yang memiliki ID card dilarang masuk hingga ke lintasan lari yang ada di sekitar stadion," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya berusaha mengamankan area di luar ring road mengingat ada kegiatan lain yang digelar di sekitar SUGBK. Ia menjelaskan bahwa sekitar 2.000 polisi akan dikerahkan selama kedatangan MU.

"Selain itu, panpel juga akan mengerahkan 1.500 pengamanan internal yang direkrut dari perusahaan jasa keamanan," katanya.

Untuk pintu masuk, panitia akan mengerahkan pengamanan berlapis. Setidaknya akan ada petugas menyeleksi penonton yang hendak menyaksikan pertandingan. Mereka akan ditempatkan di bagian luar dan dalam pintu masuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar