
Penyerang Manchester United, Wayne Rooney (kiri).
MANCHESTER, - Direktur Eksekutif Manchester United (MU), David Gill, menyatakan, klub dan penyerang Wayne Rooney telah bersepakat menjalin kerja sama selama mungkin. Karenanya, Rooney tak akan dijual untuk harga berapa pun, kecuali bila pelatih Alex Ferguson menginginkannya.
Rumor soal penjualan Rooney bermula dari negosiasi perpanjangan kontrak yang tak kunjung menemui jalan terang. Negosiasi tersendat karena MU kesulitan memenuhi permintaan gaji Rooney, yang dinilai terlalu tinggi.
Menurut media-media Inggris, kesulitan MU memenuhi permintaan Rooney terjadi akibat menumpuknya beban utang klub, yang mencapai sekitar Rp 11 triliun. Ini membuat MU membatasi pengeluaran, termasuk soal gaji.
Pemberitaan di Inggris itu diimbuhi media Spanyol dengan kabar mengenai rencana Real Madrid membeli Rooney. Untuk memperbesar peluang menggaet Rooney, Madrid menyiapkan anggaran Rp 1,5 triliun plus menyewa agen transfer ulung, Pini Zahavi.
"Saya sangat yakin untuk mengatakan bahwa, kecuali Sir Alex Ferguson menyetujui (penjualan Rooney), kami tidak akan menerima tawaran untuk seorang pemain yang ingin kami jaga, untuk harga berapa pun. Dari perspektif pribadi saya dan Alex, kami akan mengatakan bahwa mereka (keluarga Glazer) akan mendukung apa pun yang kami minta, dari perspektif tim," ujar Gill.
"Wayne memiliki kontrak sampai 2012. Ia telah menyatakan ingin bertahan dan kami ingin ia bertahan. Saya yakin, kesepakatan baru akan tercapai menjelang akhir musim. Kami harap, itu akan menjadi isu utama klub, karena kami ingin memberinya kontrak baru yang berjangka panjang. Ia berusia 24 tahun dan memiliki masa depan menjanjikan. Sangat sedikit pemain, terutama pemain Inggris, ingin meninggalkan Manchester United," tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar