
Wayne Rooney dan Michael Owen sama-sama ppincang, tapi menentukan sukses Manchester United menang 2-1 atas Aston Villa, sekaligus juara Piala Carling.
LONDON, - Sukses Manchester United (MU) menjuarai Piala Carling setelah mengalahkan Aston Villa 2-1 di babak final di Stadion Wembley, Minggu (28/2), tak lepas dari peran dua penyerang pincang. Mereka adalah Michael Owen dan Wayne Rooney.
MU tertinggal lebih dulu. Namun, Owen akhirnya menyamakan kedudukan. Sialnya, dia kemudian cedera hamstring dan harus diganti oleh Wayne Rooney.
Ini sangat berisiko dan perjudian berani dari pelatih MU, Sir Alex Ferguson. Sebab, Rooney sendiri tidak dalam keadaan fit, karena mengalami cedera dan masih merasakan sakit.
Perjudian itu terbayar, setelah Rooney mampu menanduk umpan Antonio Valencia di menit ke-74. Aksinya membuahkan gol yang menentukan gelar juara Piala Carling buat MU.
Sukses itu menjadi gelar ke-26 buat MU selama ditangani Alex Ferguson, termasuk empat Piala Carling. Mereka juga mempertahankan prestasi musim lalu. Bagi Rooney sendiri, ini kali pertama mencetak gol di final Piala Carling. Dia kini mengumpulkan 28 gol di semua kompetisi musim ini.
"Kami mengawali pertandingan dengan buruk dan harus dihukum penalti. Itu keputusan yang tepat dari wasit. Namun, kami bangkit dan kualitas Michael Owen berbicara. Sayangnya, Owen kemudian cedera hamstring dan harus keluar. Wayne Rooney masuk menggantikannya dan mewujudkan harapan publik," kata Ferguson.
Namun, Rooney sendiri sebenarnya dalam keadaan cedera. Dia mengaku merasa sakit saat bermain dan itu sudah terjadi pekan lalu.
"Aku dalam keadaan cedera dan masih merasakannya saat bermain. Beruntung, aku bisa mencetak gol dan sangat menyenangkan karena itu terjadi di final Piala Carling," ungkap Rooney.
Dua penyerang MU, Owen dan Rooney, memang pincang. Tapi, mereka telah memberikan kontribusi terbesar dan menambah catatan sejarah indah "Setan Merah".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar